JenisTeks Cerita Sejarah. 1. Sejarah Fiksi. Novel: karya fiksi prosa yang ditulis secara naratif dalam bentuk cerita. Penulis novel disebut novelis. Kata novel berasal dari novella Italia yang berarti "cerita atau berita". Cerpen: Cerita pendek atau sering disingkat cerpen adalah bentuk prosa naratif fiksi.
Apa itu teks sejarah? Teks sejarah adalah jenis tulisan yang menjelaskan kejadian nyata yang terjadi pada masa lampau. Dalam penulisan teks sejarah history text yang baik dan benar, terdapat beberapa kaidah penulisan yang harus pemilihan pronomina kata ganti, penggunaan kalimat bermasa lampau, menggunakan frasa adverbial keterangan, verba material, konjungsi temporal kata hubung waktu dan kata hubung sebab-akibat kausalitas. Pada kesempatan kali ini kosngosan akan memberikan beberapa Contoh Teks Sejarah Diri Sendiri. Artinya bila dihubungkan dalam kaidah penulisan cerita sejarah diatas, maka jenis teks sejarah ini menggunakan pronomina Aku atau teks sejarah diri sendiri ini bisa menceritakan kejadian yang sudah terjadi pada diri seseorang yang diceritakan langsung oleh orang tersebut, sehingga menggunakan kata pengganti aku atau saya. Jenis jenis teks sejrah juga ada banyak, misalnya teks sejarah yang bersifat Fiksi novel sejarah atau Non Fiksi seperti sejarah dunia yang disembunyikan, teks sejarah yang menceritakan tentang Indonesia, Pahlawan, Kemerdekaan, Tokoh Besar, Keluarga tertentu, Kebudayaan Indonesia, dan sebagainya. Buat penggemar olahraga, ada juga sejarah sepakbola. Kisah kejadian dalam agama seperti sejarah turunnya al quran, bibel, sejarah isra miraj, peninggalan di indonesia seperti sejarah candi prambanan, perjalanan kisah suatu daerah bisa juga dibuat pembahasan historis seperti sejarah jakarta dan sejarah jogjakarta, dll. ContentsContoh Sejarah Diri Sendiri Teks Sejarah Pribadi Panjang Teks Sejarah Pribadi Pendek Teks Sejarah Pahlawan Riwayat Hidup Skripsi Teks Sejarah Sekolah Contoh Sejarah Diri Sendiri Ketika sobat kosngosan sedang membutuhkan referensi dalam membuat tulisan sejarah, terutama yang berkaitan dengan dirimu sendiri, maka beberapa contoh dibawah ini bisa kamu pelajari terlebih dahulu. Supaya kamu bisa menulis historical text yang baik dan benar. Baca juga Contoh Teks Fiksi dan Non FiksiNamaku adalah Muhammad Reza Harahap. Aku lahir di kota Padangsidimpuan, Provinsi Sumatera Utara pada tanggal 06 Oktober 1994. Aku lahir dari pasangan Erhan Harahap dan Syam Anna Siregar dan merupakan anak bungsu dari empat bersaudara yakni Riswan Harahap, Ermila Zuliana Harahap, Ade Ikhwan Harahap, dan Rini Novi Harahap, Pada tahun 2000 aku pun masuk Sekolah Dasar Swasta SDS Muhammadiyah No 2 Padangsidimpuan dan lulus pada tahun 2006. Kemudian melanjutkan sekolah tingkat pertama pada tahun yang sama di SMP Negeri 1 Padangsidimpuan dan lulus tiga tahun kemudian pada tahun 2009. Selanjutnya masuk pada sekolah menengah akhir di SMA Negeri 7 Padangsidimpuan dan lulus pada tahun 2012. Pada tahun yang sama aku diterima menjadi mahasiswa Jurusan Agribisnis Fakultas Pertanian Universitas Riau melalui jalur masuk undangan SNMPTN. Pada bulan Juli 2015 sampai bulan Agustus 2015 mengikuti Kuliah Kerja Nyata KKN di Desa Suka Mulya, Kabupaten Rokan Hilir, Provinsi Riau. Pada tanggal 09 Mei 2016 penulis dinyatakan lulus dan berhak menyandang gelar Sarjana Pertanian melalui Ujian Komprehensif Jurusan Agribisnis Fakultas Pertanian Universitas Riau. Wisuda pada bulan Oktober dan diterima bekerja di salah satu perusahaan startup yang ada di Pekanbaru. Hingga saat ini, aku bekerja sebagai content creator di blog Kosngosan dan menghasilkan uang dari profesi Sejarah Pribadi Panjang Halo, nama saya Harahap saya lahir di Padangsidempuan pada tanggal 12 September 1998. Saya lahir sebagai anak yang ceria anak yang selalu tertawa. Pokoknya saya selalu di idolakan di kampung. Segala mainan orang tua ku membelikannya, sehingga saya punya banyak mainan waktu kecil. Banyak sekali teman - teman yang iri karena saya punya mainan bagus dan banyak Saya terkadang juga suka pamer ke temen - teman bahwa saya punya mainan baru. Hal itu lumayan mengingatkan saya yang akhirnya saya sudah berada di umur 5 tahun. Saat itu ayah menyuruh saya belajar bersama teman di TK Harapan Senyum di kampung Saya senang sekali karena bertemu teman baru. Dari belajar menghitung, menggambar, dan mewarnai. TK itu juga saya punya teman namanya Andika. Anaknya selalu baik kepada. Setiap pulang belajar saya dibeliin es. Saya senang sekali berteman dengan dia. Saya belajar di SDN 5 Padangsidempuan. Ibu selalu menjemputku sepulang sekolah. Beliau sangat menyayangiku bahkan dia selalu marah kalo ada teman yang mengusil anaknya. Saya bukan anak yang pintar dan juga berprestasi di sekolah. Karena nilai saya pun juga terkadang jelek Saya selalu diejek sama teman karena saya Bodoh. Pokonya masa SD kurang senang karena saya sama sekali tidak merasakan bermain bersama teman dibandingkan masa TK silam. Terkadang saya ingat dengan Andika bagaimana kabarnya sekarang. Saya dengar dia pindah ke Jakarta. Dan itu sangat jauh dari kota tempat saya tinggal. Saya sangat merindukan nya, karena dia teman yang selalu ada disamping saya pada waktu itu. Disaat mainan robot - robotan ku rusak pun saya dimarahin dan Andika bilang "Sabar ya, saya ada mainan dan saya memiliki dua yang bisa kamu ambil salah satu" Ketika saya menjadi siswa sekolah menengah pertama di SMP Swasta Kosngosan, saya diajak teman untuk bermain komputer. Dia bernama Rizki. Teman saya itu mengajari saya bagaimana cara bermain game yang baik. Saya senang sekali waktu itu karena saya hanya memainkan game untuk sekedar penghibur ketika pulang sekolah. Kemudian saya mendapatkan Ranking 2 untuk pertama kalinya sepanjang sejarah per sekolahan saya . Seketika ibu dan ayah senang sekali saya mendapatkan prestasi tersebut Hal tersebut berubah sebulan kemudina, setelah saya mendapatkan prestasi tersebut. Adapun masalah terbesar dimulai ketika ayah ku terpaksa kena PHK karena perusahaan nya mengalami kebangkrutan. Hal ini membuat keluarga ku menjadi sedih. Ketika saya masih SMP, saya harus memikirkan hal lain dalam hidupku Saya tidak bisa bersenang-senang lagi seperti teman teman ku yang lain. Keitka aayah ku punya kewajiban untuk membiayai hidup kami dan kontrakan setiap bulannya, maka hal tersebut membuat ayah dan ibu selalu bertengkar. Saya menjadi bersedih dan memohon kepada Tuhan untuk diberikan jalan yang terbaik kepada keluarga kami. Setelah saya SMK tidak ada hal apa apa yang terjadi di keluarga ku. Hanya sedikit perubahan di keluar tapi saya yakin dan harus bersemangat bahwa perubahan akan terjadi kearah yang lebih baik lagi. Saya bekerja sampingan untuk menyambung hidup di salah satu restoran. Saya hanya sebagai tukang cuci piring. Gajiku tidak besar, waktu pada hanya itu sebesar juta per bulannya. Banyak sekali kebutuhan hidup yang harus dipenuhi. Namun saya harus tetap membantu keluarga supaya tetap bisa hidup. Tidak lupa saya tetap belajar komputer karena saya sangat suka pelajaran pemrograman dari SMK meskipun saya SMK mengambil Jurusan Administrasi, akan tetapi saya sangat suka belajar setiap struktur pada pemrograman, seperti PHP, JAVA, HTML dan CSS Ketika saya kuliah, saya lalu menemukan teman-teman yang baru. Saya bertemu dengan teman ku yang kebetulan Sudah sangat jago dalam hal pemrograman. Akhirnya dia mengajak saya untuk mengembangkan software yang dia bilang software ini akan membantu rakyat kecil Akhirnya kami membuat aplikasi tersebut dengan susah payah dan sangat lama. Kemudina jadilah software yang telah kami buat tersebut. Hal ini mendapatkan respon yang sangat baik dari pihak Kampus. Pada akhirnya kami bisa merubah keadaan keluarga menjadi lebih baik. Saya mendapatkan penghasilan 1000 dollar perbulan dari aplikasi yang kami buat tersebut. Kami pun sangat bersyukur sekali karena pada umur ku yang masih muda ini, sudah bisa membantu orang tua dan saya mendapat pengalaman lebih dari kejadian masa Sejarah Pribadi Singkat Aku akan menceritakan kisah singkat hidupku dari kecil hingga saat ini. Namaku Muhammad Reza, biasa dipanggil Reza. Aku lahir tanggal 10 Agustus 2003 silam di salah satu kota kecil bernama Padangsidimpuan. Masa kecilku tidak jauh beda dengan anak-anak yang lainnya, tidak ada yang spesial dan berarti Saat Aku berumur 6 tahun, aku pun masuk TK Taman Kanak-kanak, waktu itu Aku sangat aktif dan tidak mau mengalah. Waktu TK aku sangat senang dengan pelajaran menggambar. Aku sudah bisa mandiri. Berangkat dari rumah ke tempat belajar sendirian tanpa diantar orang tua. Tidakseperti anak pada umumnya, dan juga aku pulang kerumah sendirian. Setelah melewati masa TK, Aku melanjutkan SD pada umur 6 tahun. Pada saat itu Aku sudah bisa membaca, jadi ketika pelajaran membaca, Aku tidak pernah disuruh maju ke depan kelas untuk membaca seperti temanku yang lainnya. Ketika aku berumur 10 tahun, pada saat kelas 5 SD, ada murid pindahan dari Jawa. Namanya Ucok. Dia adalah orang yang sangat baik dan suka menolong. Kami memiliki banyak kesamaan sehingga kami menjadi sahabat yang cukup akrab. Aku masuk ke SMP yang berada di daerah Ujung Gurap, selama 3 tahun Aku selalu menikmati kegiatan setiap harinya disekolah. Dan setiap Aku naik kelas pasti pasti memiliki teman baru karena selalu diacak setiap kenaikan kelas. Akhir semester tiba, saatnya untuk mengikuti Ujian Nasional. Sebenarnya Aku tidak punya tujuan ingin masuk ke SMA ataupun SMK favorit. Yang penting adalah Aku mendapatkan nilai ujian yang bagus. Setelah ujian nasional, tiba lah waktu pengumuman. Satu hari sebelum pengumuman, Aku selalu berdoa agar mendapatkan nilai yang baik Akhirnya Aku pun mendapatkan nilai UN yang bisa dibilang lumayan bagus. Tapi karena Aku tidak punya tujuan ingin masuk SMA atau SMK favorit, maka orang tuaku mendaftarkan ke SMK Swasta Kosngoasn dengan jurusan Bisnis Daring dan Pemasaran BDP. Mungkin hanya itu kisah singkat hidupku dari kecil hingga saat iniTeks Sejarah Pribadi Pahlawan Aku dilahirkan di kota Surakarta pada tahun 1889. Aku termasuk golongan pekerja. Bapakku merupakan seorang tukang kaleng dan ibu Aku asal dari desa Ujung. Keluargaku terdiri dari 5 orang anak, dimana yang dua sudah meninggal dunia di waktu mereka masih kecil. Tinggal 3 orang lagi, yaitu Alimin, Alijem dan Alio. Bapakku meninggal dunia dalam tahun 1900. Pada waktu itu desa Ujung dan sekitarnya sedang mengalami paceklik kekurangan makan Awal tahun 1902 Aku bertemu dengan tuan Hazeu di kota Surakarta. Seorang bangsa Belanda yang mendapat tugas mempelajari bahasa Jawa di ibukota Surakarta. Pendek kata Aku bersama tuan Hazeu berangkat ke Jakarta sambil singgah dahulu beberapa hari di Yogyakarta. Aku bertempat tinggal dalam suatu rumah yang besar dan mewah dan kemudian Aku dipertemukan dengan nyonya Hazeu, yang selanjutnya akan menjadi “Ibu angkatku”. Di waktu itu tuan Hazeu menjabat pekerjaan guru sekolah Gymnasium atau HBS. Sebelum Aku dimasukkan ke sekolah biasa Europese Lagere School, lebih dahulu Aku harus di didik. Pada waktu itu Aku belum mengenal huruf latin dan angka-angka. Di waktu itu Aku telah berumur kurang lebih 13 tahun. Nyonya Hazeu menjadi guruku pertama. Beliau dengan sabar menggunakan waktunya guna mengajariku. Aku telah dapat membaca dan berbicara bahasa Belanda dalam waktu satu tahun. Pada awal tahun 1903 Aku dapat dimasukkan di lagere school di Messter Cornelis yang sekarang diganti dengna nama daerah Jatinegara. Aku belajar dan terus belajar sendiri hingga tahun 1910, dimana Aku mendapat ijazah Klein Ambtenaar examen. Pada waktu itu Aku telah berumur 21 tahun. Ada yang mengatakan, aku telah melewati batas belajar di sekolah rendah. Pada tahun 1905 Aku harus disunati. Aku tumbuh menjadi seorang Jejaka. Aku sering mendengar kata didikan supaya diirku menjadi seorang yang jujur, sederhana, dan baik. Aku dapat mengetahui bahwa tuan Hazeu itu adalah seorang golongan Vrijdenker. Aku melihat dalam kamar study-nya banyak buku, seperti buku Das Kapital dari Karl Marx dan beberapa buku lainnya yang ditulis oleh Darwin. Mulai tahun 1911, aku aktif dalam perjuangan politik. Di umur 22 tahun, Aku sudah masuk menjadi anggota Partai Budi Utomo yang pertama, di cabang Jakarta dibawah pimpinan saudara sadikun Tondokusuma pada tahun 1911-an Setelah itu Aku mendengar kabar dari radio, bahwa Rakyat Indonesia telah memproklamirkan Kemerdekaannya. Proklamasi Kemerdekaan itu terjadi pada tahun 1945 dan sungguh sangat menggembirakan hatiku yang telah lama bertempat tinggal di luar negeri. Lantaran tekanan kekuasaan imperialisme Belanda. Aku akhirnya kembali ke tanah air. Merasa sungguh gembira bisa bertemu lagi dengan Kawan-Kawan se-Partai dan Kawan-Kawan pembuangan dari Digul yang sudah menderita banyak siksaan dan penghinaan. Mereka semuanya Aku hormati dan Aku junjung tinggi atas keuletan dan ketabahan mereka memegang nama dan kehormatan Partai. Ini semua Aku peringati buat selama-lamanya. Setelah Aku belajar disekolah Lenin untuk beberapa saat, setelah itu Aku bertempat tinggal di Moskow, Rusia dalam beberapa tahun. Aku mengetahui cara-cara hidup dan cara berfikir daripada bangsa di Barat dan di Timur. Demikianlah sekelumit kisah sejarah hidupku. Baca juga Kliping tentang HAM, Pancasila dan Kewarganegaraan Teks Sejarah Bahasa InggrisContoh Riwayat Hidup Skripsi Suci Bella Lestasi dilahirkan di Pematang Siantar 09 Agustus 1997, sebagai anak pertama dari tiga bersaudara dari pasangan EDY BAMBANG HERMAWAN dan SITI RAMIAH br. PURBA. Memulai pendidikan formal di SD Negeri 017 kandis pada tahun 1993. Pada tahun 2003 penulis melanjutkan pendidikan ke tingkat SLTP Negeri 2 Minas. Tahun 2009 penulis pindah sekolah dan melanjutkan pendidikan MTs ke Pesantren Al Kautsar Al Akbar Medan dan menamatkan MAS di Pesantren Al Kautsar Al Akbar Medan pada tahun 2012 . Diterima di Fakultas Pertanian Universitas Riau pada jurusan Sosial Ekonomi Pertanian melalui jalur SPMB pada tahun 2012. Pada bulan Juni sampai Agustus 2014 penulis mengikuti kegiatan KKN Kuliah Kerja Nyata Universitas Riau di Kecamatan Batang Peranap Kabupaten Indragiri Hulu. Pada tanggal 23 Januari 2016 penulis telah berhasil menyelesaikan studi dengan judul skripsi “Analisis Finansial Agroindustri Aren Arenga pinnata di Kabupaten Rokan Hulu Provinsi Riau”Contoh Teks Sejarah Pribadi Sekolah Nama saya Ucok, anak pertama dari tiga bersaudara. Saya dilahirkan dibulan Oktober pada tahun 2001 dari keluarga sederhana. Dengan penuh kasih sayang kedua orangtu saya membesarkan dan menidik kami sampai menjadi sekarang ini. Saya bersekolah di SMAN 4 Pekanbaru pada tahun 2006, saya masuk ke taman kanak-kanak. Banyak hal yang menjengkelkan, mulai dari teman yang tidak asyik hingga pelajaran yang tidak saya sukai. Saya memasuki sekolah baru Madrasah Ibtidayah Nurul Ilmi. Ternyata saya menemukan kehidupan baru, di sana saya banyak menemukan teman-teman yang membuat kesendirianku terhapuskan. Tahun 2013 silam saya selesai menempuh pendidikan MI. Keluarg kami mengharapkan supaya saya bisa masuk SMP yang terbaik di kota Pekanbaru Saya mulai menjalani pendidikanku di SMPN 6 Pekanbaru. Keinginan hati kecilku pun terwujud. Pada masa SMP saya tidak memikirkan bagiamana cara supaya mendapat teman lagi karena hampir semua yang berada di SMP tersebut adalah teman seperjuanganku sewaktu di SD. Pada tahun 2017, saya berada di sekolah baru dengan tempat dan lingkungan yang berbeda yaitu SMAN 4 Kosngosan. Awalnya saya berniat untuk masuk kejurusan IPA namun Tuhan berkehendak lain, dengan memilihkan IPS untukku. Dengan masuk ke jurusan IPS, cukup membuatku sedih beberapa minggu. Namun beberapa bulan kemudian saya bisa menjalaninya dengan lebih senang hati. Pada awal masuk SMA saya juga mengikuti banyak kegiatan ekstrakulikuler. Tetapi semua itu tidak semudah yang saya bayangkan. Saya tidak mampu untuk membagi waktu melaksanakan kegiatan ekstrakulikuler tersebut secara berasmaan. Jadi saya putuskan untuk memilih yang bisa membuat nyaman, pilihanku jatuh pada Paskibra. Saya belajar banyak diantaranya mengenai kedisiplinan, kepemimpinan, baris berbaris, menghargai waktu, kerjasam tim, hingga mengurus serta mengelola sebuah organisasi. Dan pada tahun ketiga saya bersekolah di SMAN 4 Kosngosan, ini menjadi bagian paling sedih saya selama ini. Bagaimana masa depan untuk memilih universitas yang kami inginkan. Masa ini akan menjadi bayangan bagaimana kehidupan setelah lulus dari sekolah. Jadi saya akan berusaha dengan sebaik-baiknya supaya kesuksesan bisa saya dapatkan dan kariar ku memiliki akhir yang baik. Baca juga Contoh Kalimat BeritaKata Penutup Menurut WikiPedia, Sejarah merupakan kajian mengenai masa lampau, khususnya bagaimana hubugan masa lampau tersebut dengan manusia. Dalam kaitannya dengan bahasa Indonesia, sejarah bisa didefenisikan sebagai kejadian dan peristiwa yang benar-benar terjadi pada masa lampau atau asal usul tentang sesuatu, kemudian dipelajari kembali untuk diambil hikmahnya. Semoga saja dengan membaca beberapa contoh teks sejarah singkat dan panjang tentang diri sendiri atau pribadi dari kosngosan diatas, bisa menambah referensi teman teman untuk membuat historical text yang berkualitas. Jangan lupa share artikel ini ke teman teman mu yang ada di media sosial ya. Terimakasih sudah berkunjung!
Berikutini kumpulan contoh teks cerita sejarah, lengkap beserta strukturnya, seperti dilansir dari laman seputarpengetahuan.com, Selasa (21/9/2021). Candi Borobudur Orientasi Candi Borobudur
Contoh Teks Cerita Sejarah Pribadi Singkat beserta Struktur dan Cara Membuatnya — Cerita sejarah pribadi merupakan cerita historis nonfiksi yang benar-benar terjadi. Teks cerita sejarah merupakan jenis teks yang mengisahkan tentang fakta dan kejadian tentang manusia dengan mengolah kebenaran sejarah sebagai latar belakang peristiwa. Pengertian Teks Cerita Sejarah Pribadi SingkatDaftar IsiPengertian Teks Cerita Sejarah Pribadi SingkatContoh Teks Cerita Sejarah PribadiStruktur Teks Cerita Sejarah Pribadi SingkatCara Membuat Teks Cerita Sejarah Pribadi Singkat Daftar Isi Pengertian Teks Cerita Sejarah Pribadi Singkat Contoh Teks Cerita Sejarah Pribadi Struktur Teks Cerita Sejarah Pribadi Singkat Cara Membuat Teks Cerita Sejarah Pribadi Singkat Teks sejarah pribadi adalah teks yang bergantung dari pengalaman manusia dan fokus pada penceritaan di masa lampau. Teks ini memiliki peranan penting dalam kehidupan masyarakat karena dapat digunakan untuk mengamati, mempelajari, dan mengambil hikmah atas peristiwa yang telah terjadi. Teks cerita sejarah pribadi juga bisa digunakan untuk mendeskripsikan atau memaparkan peristiwa dari kehidupan di masa kecil hingga sekarang yang dibuat sendiri oleh orang yang bersangkutan. Umumnya, jenis teks ini menerapkan kosa kata lampau dan memiliki tokoh dalam penulisannya. Seperti halnya cerita pada umumnya, cerita sejarah pribadi juga memiliki latar waktu, latar tempat, dan unsur penting lainnya yang membangun isi cerita. Agar dapat membuat teks ini dengan benar, sebaiknya kamu mengetahui contoh cerita sejarah pribadi singkat beserta strukturnya. Hal ini sangat penting karena dapat memberi wawasan baru untuk kamu. Contoh Teks Cerita Sejarah Pribadi Ada beberapa contoh teks cerita sejarah pribadi singkat yang dapat kamu simak. Contoh tersebut cukup bervariasi, di antaranya sebagai berikut Contoh I Contoh teks cerita sejarah pribadi tentang sekolah yang pertama mengisahkan tentang perjuangan seorang anak dalam meraih mimpinya di tengah keterbatasan fisiknya. Seperti apa ceritanya? Menjadi Orang Sukses adalah Impianku Aku adalah seorang gadis yang lahir di Trenggalek, Jawa Timur pada tahun 1999. Aku dibesarkan dalam keluarga yang sederhana, namun berkecukupan. Ayahku adalah seorang montir yang bekerja di salah satu bengkel di kotaku. Sedangkan ibuku berjualan soto ayam. Meskipun berasal dari keluarga yang sederhana, tetapi aku memiliki mimpi yang tinggi untuk menjadi orang sukses. Aku ingin membahagiakan kedua orang tuaku dengan menjadi orang yang dapat membantu orang lain. Masalahnya adalah aku memiliki keterbatasan fisik. Aku terlahir sebagai anak yang buta warna, sehingga memiliki kesulitan dalam mengenali jenis-jenis warna melalui indra penglihatanku. Semuanya terlihat seperti hitam putih, sehingga aku merasa bahwa hidupku sangat membosankan dan menyedihkan. Keterbatasanku ini juga berdampak pada lingkungan sosialku yang membuat aku minder. Saat teman-teman membicarakan warna saat memilih baju, aku hanya bisa diam saja. Tidak hanya itu, saat di kelas pun aku juga sering salah dalam menyebutkan warna ketika ditanya oleh guru. Akhirnya, aku berkata jujur bahwa aku memiliki mata yang buta warna. Teman-teman seperti tidak percaya dengan apa yang aku katakan. Mereka terlihat seperti iba sekaligus merasa bersalah. Guruku pun akhirnya memaklumi kekuranganku dan tidak bertanya apapun kepadaku tentang warna suatu benda atau objek. Meskipun demikian, aku tetap merasa pesimis karena menganggap bahwa masa depanku akan terasa suram dengan kekuranganku ini. Aku tidak akan bisa menjadi profesi apapun yang memiliki martabat yang dapat mengangkat derajat orang tuaku. Suatu hari, guru Bimbingan Konseling BK memberikan konseling dan sesi diskusi untuk setiap anak. Saat tiba giliranku, aku diminta untuk bercerita mengenai kesulitan dalam mengikuti proses belajar. Aku pun menceritakan apa adanya semua yang aku rasakan. Aku juga mengungkapkan keresahanku tentang masa depanku. Akhirnya, guruku memberikan solusi atas permasalahan yang aku hadapi. Beliau berkata bahwa aku bisa bekerja di perusahaan asuransi asalkan aku ikut kuliah terlebih dahulu. Ada salah satu kampus swasta di kotaku yang memberikan beasiswa untuk mahasiswa berprestasi. Singkat cerita, aku kuliah dengan mengambil jurusan akuntansi sesuai dengan arahan guru BK. Aku memang memiliki beberapa kesulitan dalam belajar, namun para dosen selalu bersedia membantuku. Sekarang, aku sangat bersyukur bisa bekerja di salah satu perusahaan asuransi ternama di kotaku. Meskipun memiliki keterbatasan, aku dapat membuktikan kepada orang lain bahwa aku bisa meraih cita-citaku dan membahagiakan orang tuaku. Contoh II Contoh teks cerita sejarah pribadi yang selanjutnya mengisahkan tentang kehidupan seorang anak yang miskin dan ingin menempuh pendidikan tinggi. Kisah selengkapnya yakni di bawah ini Bersyukur Bisa Kuliah Aku adalah seorang anak yang tumbuh dengan serba kekurangan. Ayahku sudah meninggal sejak usiaku 9 tahun, sedangkan ibuku bekerja sebagai buruh laundry. Penghasilan yang pas-pasan membuat hidup kami sangat sederhana. Hingga akhirnya, kakakku memutuskan untuk bekerja sebagai TKW di Taiwan. Semenjak itu, kehidupan keluarga kami lebih baik dari sebelumnya. Ibu tetap bekerja, namun penghasilannya ditabung untuk biaya sekolahku. Kami makan untuk sehari-hari dengan uang yang kakakku kirimkan. Beberapa tahun kemudian, aku duduk di bangku kelas 12. Pada masa ini, banyak siswa dihadapkan pada kebimbangan dalam memilih jalan hidup. Entah itu bekerja, kuliah, atau bahkan menikah. Ibuku menyuruh untuk bekerja sebagai TKW seperti kakakku karena gajinya cukup besar jika dirupiahkan. Namun, aku tidak ingin bekerja kasar. Aku sadar bahwa rantai kemiskinan diawali karena minimnya ilmu pengetahuan. Oleh karena itu, aku memilih untuk kuliah. Ibu sempat sedih mendengar keinginanku. Mengingat, kuliah membutuhkan biaya yang tidak sedikit. Apalagi jika kuliah di luar kota, maka harus mempertimbangkan biaya kos, makan, dan sebagainya. Namun, aku meyakinkan ibuku bahwa aku tidak akan membutuhkan biaya besar dalam kuliah. Aku akan mencari beasiswa untuk meringankan beban beliau. Beruntungnya, aku benar-benar mendapatkan beasiswa Bidik misi yang membantuku untuk memenuhi biaya UKT dan biaya hidupku di tanah rantau. Aku memilih jurusan akuntansi di Universitas Brawijaya. Sesekali, aku juga mengikuti Lomba Karya Ilmiah dan Kontes Debat. Pengalaman-pengalaman tersebut membentuk pribadiku menjadi lebih berani dan percayalah diri. Kuliah memang dapat mengubah mindset seseorang seperti halnya yang aku rasakan saat ini. Singkat cerita, aku lulus kuliah 3,5 tahun dengan predikat cumlaude dan akhirnya bekerja di Kementerian Keuangan. Pengalaman sebagai orang yang serba kekurangan semasa hidup telah mengantarkanku menjadi pribadi yang tahan banting dan tidak mudah menyerah meraih mimpi. Ibu dan kakakku sangat bangga denganku. Contoh III Contoh teks cerita sejarah pribadi tentang persahabatan yang selanjutnya bercerita tentang pengalaman mistis berkunjung ke pantai. Jika penasaran, simak cerita lengkapnya di bawah ini Berkunjung ke Pantai Mistis Pada tahun 2016, aku pernah berkunjung ke salah satu pantai di Jawa Timur. Pantai tersebut sangat indah. Langit sedang berwarna biru cerah yang dihiasi dengan kumpulan awan cumulonimbus. Hal ini membuat suasana di pantai semakin berkesan, apalagi ombak yang datang silih berganti semakin membuat aku antusias untuk bermain air. Aku tidak sendirian, tetapi bersama dua orang temanku. Temanku yang bernama Luna sangat suka bermain air, sementara temanku yang bernama Irene tidak suka bila bajunya basah. Apalagi, kami juga tidak membawa baju ganti. Namun, pada akhirnya kami tidak peduli karena matahari perlahan semakin meninggi, sehingga baju kami akan lebih cepat kering. Setelah bosan bermain air di pantai, kami segera menuju ke area kedai pantai untuk membeli makan dan minum. Setelah itu, kami ingin mengeksplor ke spot lain, mengingat pantai ini sangat luas. Jadi, sangat disayangkan jika kami hanya bermain air tanpa tahu lokasi lain yang menarik. Rupanya, ada spot bebatuan karang di tepi pantai. Tidak banyak orang yang tahu mengenai spot ini. Oleh karena itu, tidak heran jika yang berada di sini hanya kami bertiga. Luna langsung mengeluarkan ponselnya untuk berswafoto. Tidak lupa, kami juga foto bertiga dengan berbagai pose. Awalnya, kami tidak merasa ada yang aneh dari pantai tersebut. Namun, saat akan bergegas pulang, kami menemukan ada semacam sesaji di dekat papan pengumuman. Dari situ, bulu kudukku mulai merinding dan aku merasa tidak tenang. Akhirnya, pada pukul kami memutuskan untuk pulang. Saat berada di pintu keluar, terlihat penjaga yang sedang berbicara. Anehnya, di pos tersebut tidak ada siapa-siapa kecuali penjaga pos tersebut. Irene yang juga menyadari keanehan tersebut hanya duduk diam di kursi belakang. Saat melewatinya, tidak sengaja aku dan penjaga pos tersebut saling menatap. Namun, tatapannya sangat mengerikan dan seperti orang yang marah. Aku langsung memalingkan muka dan bersikap seolah tidak melihatnya. Benar-benar peristiwa yang aneh. Saat melewati jalanan terjal di hutan jati, tiba-tiba langit menjadi mendung yang menandakan akan hujan. Aku meminta agar Luna bisa menyetir lebih cepat agar kami tidak sampai bertemu dengan hujan. Akhirnya, kami sampai di rumahku dengan selamat meskipun tadi sempat mengalami macet akibat hujan lebat. Setelah ganti baju, aku, Irene, dan Luna melihat foto-foto kami di pantai tersebut. Betapa terkejutnya kami ketika melihat sosok berambut panjang memakai kebaya tidak sengaja terfoto. Padahal, lokasi tersebut sangat sepi dan hanya ada kami bertiga saat itu. Melihat foto tersebut, kami sangat ketakutan sekaligus penasaran. Aku dan teman-temanku tidak akan kembali lagi ke pantai itu. Struktur Teks Cerita Sejarah Pribadi Singkat Teks cerita sejarah dibentuk atas beberapa struktur penting. Adapun struktur teks cerita sejarah di antaranya sebagai berikut 1. Orientasi Struktur teks cerita sejarah pribadi yang pertama yaitu orientasi. Orientasi merupakan bagian pengenalan atau pembuka dari teks cerita sejarah. Umumnya, pada bagian ini menerapkan kalimat deskriptif. 2. Urutan Peristiwa Struktur cerita pribadi yang berikutnya adalah urutan peristiwa. Struktur yang satu ini berisi tentang peristiwa sejarah yang diabadikan dalam suatu karya yang tulis. Urutan peristiwa juga disebut sebagai rekaman kejadian sejarah yang telah terjadi yang dipaparkan secara kronologis. Pada struktur ini, isi teks sudah mulai tampak dan dideskripsikan secara urut berdasarkan kejadian atau dari awal hingga akhir. Struktur ini adalah bagian pokok dari teks cerita sejarah pribadi yang umumnya ditulis secara rinci dan detail agar pembaca dapat lebih memahami kejadian yang pernah terjadi di masa lalu. 3. Reorientasi Reorientasi adalah bagian akhir dari sebuah teks cerita pribadi. Umumnya, pada bagian ini memuat komentar atau pendapat pribadi dari penulis tentang kejadian yang pernah dialaminya dan diceritakannya. Namun, beberapa teks cerita sejarah pribadi ada pula yang tidak menyertakan bagian penutup ini. Hal ini tidak masalah karena sifatnya hanya opsional saja. Cara Membuat Teks Cerita Sejarah Pribadi Singkat Dalam membuat contoh teks cerita sejarah diri sendiri, kamu perlu mengetahui tata cara yang baik dan benar agar sesuai kaidah. Adapun tahap-tahap yang perlu dilakukan yaitu sebagai berikut 1. Menentukan Tema Tema merupakan ide pokok atau pokok pikiran dalam sebuah penulisan cerita. Dalam membuat cerita, maka yang perlu dipikirkan adalah temanya terlebih dahulu. Jika sudah ditentukan, maka tema dapat dikembangkan agar menjadi cerita yang menarik bagi pembaca. Dikarenakan cerita yang dipilih termasuk cerita sejarah pribadi, tentu saja cerita tersebut selalu berkaitan dengan kejadian yang pernah dialami oleh penulis cerita. 2. Menentukan Pusat Pengisahan Pusat pengisahan atau sudut pandang merupakan bagian selanjutnya yang perlu ditentukan oleh penulis dalam membuat teks cerita sejarah pribadi. pusat pengisahan adalah cara penulis menempatkan diri dalam sebuah cerita yang ia buat. Beberapa jenis pusat pengisahan yaitu sebagai berikut a. Sudut Pandang Orang Pertama Sudut pandang orang pertama adalah pusat pengisahan yang menempatkan posisi penulis untuk ikut serta dalam kisah yang diceritakannya. Kata ganti yang digunakan dalam sudut pandang ini yaitu memakai kata ganti saya atau aku. Jadi, penulis dapat berperan sebagai tokoh utama dalam cerita sejarah yang ia tuliskan. b. Sudut Pandang Orang Ketiga Pusat pengisahan yang berikutnya adalah sudut pandang orang ketiga. Sudut pandang ini memposisikan penulis sebagai orang yang tahu segala hal tentang jalan hidup pelaku atau tokoh utama. Kata ganti yang digunakan yaitu menggunakan kata ganti orang ketiga, yakni ia, dia, atau nama orang sebagai karakter utamanya. 3. Menentukan Penokohan Setelah menentukan sudut pandang penulisan cerita, langkah berikutnya yang perlu dilakukan adalah menentukan penokohan. Penokohan merupakan suatu tahap yang dilakukan oleh penulis dalam menampilkan tokoh di dalam cerita, sehingga bisa diketahui sifat atau karakter dari tokoh tersebut. Pendeskripsian karakter tokoh dalam cerita sejarah dapat dilakukan memakai dua metode, yakni metode dramatik dan metode analitik. Pemaparan lebih jelasnya bisa disimak di bawah ini a. Metode Analitik Metode analitik merupakan metode yang diterapkan oleh penulis atau pengarang dengan cara memaparkan secara langsung watak dari tokoh yang terdapat di dalam cerita. Caranya yaitu dengan menyebutkan secara tersurat sifat-sifatnya, seperti santun, ramah, penyayang, sombong, pemarah, dan lain sebagainya. b. Metode Dramatik Metode dramatik adalah upaya penulis untuk memberikan gambaran mengenai watak tokoh secara tersirat atau tidak langsung. Penulis atau pengarang memberikan watak tokoh-tokoh di dalam cerita melalui pemikiran tokoh, dialog antar tokoh, reaksi tokoh, perbuatan tokoh, dan sebagainya. 4. Menentukan Latar atau Setting Latar atau setting adalah keterangan mengenai tempat, suasana, dan waktu di dalam cerita. Kamu dapat mengetahui bentuk latar dari contoh cerita sejarah singkat yang akan disebutkan di artikel ini. Dengan memasukkan pemilihan latar yang bagus, maka hal ini dapat menjadi kunci yang baik dalam cerita. 5. Penyajian Alur Langkah berikutnya dalam membuat cerita sejarah pribadi singkat adalah dengan menyajikan alur atau plot. Alur merupakan rangkaian kejadian atau peristiwa di dalam sebuah cerita yang mempunyai sebab-akibat. Terdapat lima tahapan dalam membuat alur, yakni sebagai berikut a. Tahap Penyituasian Tahap penyituasian adalah tahap pembuka dalam cerita sejarah pribadi. Fungsi dari tahap ini adalah untuk menyajikan gambaran mengenai awal cerita. b. Tahap Pemunculan Konflik Tahap pemunculan konflik merupakan tahap permulaan timbulnya konflik di dalam cerita. Konflik ini nantinya bisa berkembang menjadi konflik baru pada alur kisah yang selanjutnya. c. Tahap Peningkatan Konflik Tahap peningkatan konflik merupakan fase konflik yang disusun sebelum konflik menjadi semakin berkembang. Konflik yang terjadi menjadi inti cerita dan semakin membuat tegang pembacanya. d. Tahap Klimaks Tahap klimaks merupakan tahap konflik yang sedang berlangsung dan terjadi kepada tokoh di dalam cerita. Konflik ini menjadi puncak ketegangan dari permasalahan yang terjadi. e. Tahap Penyelesaian Tahap penyelesaian merupakan tahap akhir dalam memunculkan konflik. Jadi, bisa dikatakan bahwa konflik tersebut telah diberi cara penyelesaian. Ketegangan yang dimunculkan perlahan menjadi dikendurkan serta diberi jalan keluar. Kemudian, cerita akan diakhiri dengan penutup. Contoh teks cerita sejarah pribadi singkat di atas dapat menjadi panduan bagi kamu dalam membuat cerita menarik. Dengan begitu, pembaca merasa puas dengan tulisan yang kamu buat. Klik dan dapatkan info kost di dekat kampus idamanmu Kost Dekat UGM Jogja Kost Dekat UNPAD Jatinangor Kost Dekat UNDIP Semarang Kost Dekat UI Depok Kost Dekat UB Malang Kost Dekat Unnes Semarang Kost Dekat UMY Jogja Kost Dekat UNY Jogja Kost Dekat UNS Solo Kost Dekat ITB Bandung Kost Dekat UMS Solo Kost Dekat ITS Surabaya Kost Dekat Unesa Surabaya Kost Dekat UNAIR Surabaya Kost Dekat UIN Jakarta
Buatkanteks cerita sejarah pribadi beserta strukturnya. Berikut beberapa contoh teks sejarah pribadi tentang diri sendiri yang bisa kamu jadikan referensi dalam pembuatan tulisan sejarah . Pada halaman ini anda akan menemukan banyak contoh kalimat diterjemahkan mengandung sejarah pribadi dari bahasa indonesia untuk spanyol. Pelajar yang haus
Pada dasarnya cerita sejarah fiksi merupakan kisah fiksi atau rekaan pengarang namun memang terinspirasi dari sejarah. Oleh karena itu, contoh teks cerita sejarah fiksi memiliki plot, penokohan dan dialog yang tak berasal dari kisah nyata dan terinspirasi dari cerita sejarah. Secara umum, teks cerita sejarah fiksi ini berupa legenda, novel dan juga roman. Struktur dari Teks Cerita Sejarah Fiksi Seperti halnya teks cerita pada umumnya, suatu teks cerita sejarah fiksi juga harus mempunyai struktur cerita agar pembaca nantinya lebih mudah dalam memahami isi teks dari cerita sejarah fiksi tersebut. Hal itu karena masing-masing penulis teks cerita sejarah fiksi tentu ingin menghidupkan emosi pembaca sesudah membaca teks cerita sejarah fiksi tersebut. Secara umum, struktur teks cerita sejarah fiksi itu memiliki tiga bagian, yaitu orientasi yang menjadi bagian pembuka atau pengenalan karakter pada suatu teks cerita sejarah fiksi. Lalu dilanjutkan dengan urutan peristiwa yang nantinya menjelaskan peristiwa sejarah dan umumnya ditulis secara kronologis. Kemudian bagian terakhir yang boleh ada ataupun tidak ada merupakan reorientasi yang menjadi komentar dari peristiwa sejarah yang diceritakan pada teks tersebut. Setelah memahami struktur dari suatu teks cerita sejarah fiksi, sekarang waktunya untuk Anda dalam mempelajari contoh cerita sejarah fiksi, seperti contoh berikut ini. Selain teks cerita fiksi mendapatkan inspirasi dari kisah nyata, ada juga teks cerita sejarah fiksi pribadi. Berikut ini contoh cerita sejarah fiksi yang menceritakan tentang pengalaman pribadi seseorang terutama pada masa sekolah yang pernah dialami. Kenangan Berharga yang Tak Terlupakan Orientasi Saya bernama Kartika Sari Dewi, biasa dipanggil Tika, anak kedua dari tiga bersaudara. Saya lahir di Madiun, 8 Januari 1998 dan saat ini bekerja dan tinggal di Surabaya. Urutan Peristiwa Masa kecil saya terasa menyenangkan, saya masuk ke taman kanak-kanak TK di tahun 2003. Setiap pagi saya selalu diantar oleh ayah dan siang hari saat pulang sekolah saya dijemput oleh ibu. Ayah saya bekerja sebagai petani yang setiap harinya pergi ke sawah untuk bercocok tanam, sementara ibu seorang ibu rumah tangga yang juga membuka warung kelontong di rumah. Ketika libur tiba, biasanya saya akan ikut ayah ke sawah. Namun bukannya untuk membantu, saya hanya bermain-main di sekitar sawah. Sesudah itu biasanya ayah juga mengajak saya untuk mandi dan bermain air di sungai. Sesudah saya lulus TK, saya pun melanjutkan pendidikan di salah satu SD Negeri yang lokasinya cukup dekat dari rumah. Setelah masuk SD, saya tak pernah diantar jemput lagi oleh ayah dan ibu, sebab saya selalu berangkat dan pulang sekolah bersama dengan Mega, tetangga yang sampai saat ini menjadi sahabat saya. Saya pun duduk satu meja dengan Mega, mulai dari kelas 1 sampai kelas 6 SD. Sayangnya setelah lulus SD, kami pun harus berpisah sekolah. Saya melanjutkan pendidikan ke SMP Negeri 1 Madiun sedangkan Mega melanjutkan pendidikan ke MTS Negeri Madiun. Saat SMP saya memiliki banyak teman baru serta tentunya banyak kenangan bersama teman-teman tersebut yang tak mudah dilupakan. Salah satu kenangan yang sulit dilupakan adalah saat masa orientasi siswa dimana saya sering dikerjain oleh kakak kelas. Setelah lulus SMP, ayah memutuskan agar saya melanjutkan sekolah di Surabaya. Saya pun harus lebih mandiri meskipun sebenarnya saya masih tinggal dengan saudara di Surabaya, yaitu dengan keluarga kakak saya. Salah satu hal yang menyenangkan adalah ternyata Mega juga akan melanjutkan sekolah di Surabaya, karena ayah Mega dipindahtugaskan ke Surabaya. Mau tak mau Mega pun harus ikut ke Surabaya. Saya dan Mega pada akhirnya melanjutkan pendidikan di sekolah yang sama, SMA 5 Surabaya. Masa SMA juga terasa menyenangkan dan sulit untuk dilupakan. Re-Orientasi Ada cukup banyak kenangan yang tercipta pada masa-masa sekolah, dari TK, SD, SMP sampai SMA. Suka dan duka bersama teman-teman memang sangat berharga, terlebih sampai sekarang saya pun masih sering berkomunikasi dengan teman-teman sekolah terutama Mega yang sampai detik ini masih menjadi sahabat saya. Contoh Teks Cerita Sejarah Fiksi Legenda Legenda bisa dikategorikan pada contoh teks cerita sejarah fiksi sebab cerita berdasarkan legenda umumnya dianggap sebagai cerita yang memang terjadi. Umumnya legenda diceritakan secara turun temurun yang biasanya memiliki banyak nilai budaya dan pesan moral yang tinggi. Legenda Batu Menangis Orientasi Di suatu wilayah di Kalimantan, hidup seorang janda miskin. Rumah dari si janda miskin tersebut berlokasi di sebuah bukit yang terletak cukup jauh dari desa. Janda miskin tersebut tak tinggal sendiri di rumah itu karena ia mempunyai seorang anak gadis yang cantik jelita. Namun sayangnya perilaku anak gadis tersebut sangat buruk karena tak hanya malas, setiap hari anak gadis tersebut hanya bersolek ria. Anak gadis yang cantik jelita tersebut juga tak tahu diri, karena sikapnya sangat manja dimana semua permintaannya harus segera dipenuhi. Anak gadis tersebut seperti tak mau tahu setiap hari ibunya harus bekerja keras banting tulang, dimana penghasilannya hanya mencukupi untuk kebutuhan makan sehari-hari. Urutan Peristiwa Pada suatu hari, janda miskin mengajak anak gadisnya untuk berbelanja dengan pergi ke desa. Lokasi rumah janda miskin yang ada di atas bukit tersebut bisa dibilang cukup jauh dari pasar yang lokasinya ada di desa. Tentunya perjalanan dari rumah ke pasar itu sangat melelahkan. Dengan santai si anak gadis melenggang menggunakan pakaian bagus, keinginannya adalah orang-orang mengagumi kemolekan dan kecantikan tubuhnya. Sementara ibunya yang menggunakan pakaian sangat dekil dibiarkan berjalan di belakang. Tempat tinggal yang jauh dari desa membuat para penduduk desa tak mengetahui bahwa dua perempuan yang tengah berjalan ke arah pasar itu merupakan ibu dan anak. Para penduduk desa terpesona akan kecantikan si anak gadis, terutama para pemuda di desa. Akan tetapi, saat melihat ibu tua menggunakan pakaian dekil yang berjalan di belakang si gadis itu membuat para penduduk desa yang melihatnya bertanya-tanya. Pada akhirnya ada seorang pemuda yang mendekati gadis itu dan menanyakannya, “Hai gadis cantik, siapakah yang berjalan di belakang? Apakah ia ibumu?” Mendapat pertanyaan tersebut, si gadis pun menjawabnya dengan angkuh dan ketus. “Bukan, ia pembantuku” sesudah menjawab pertanyaan yang disampaikan oleh salah satu pemuda di desa, ibu dan anak itu pun melanjutkan perjalanan. Tak jauh dari lokasi itu, pemuda lainnya juga menanyakan hal serupa dan lagi-lagi si gadis itu tak mengakui ibunya yang malang tersebut. Berkali-kali mendapat pertanyaan yang sama dalam perjalanan menuju pasar, gadis itu tetap menyangkal bahwa perempuan tua yang ada di belakangnya adalah ibu kandungnya. Pada awalnya janda miskin yang mendengar jawaban anak gadisnya tersebut masih bisa menahan diri dan tak terlalu mempedulikannya. Akan tetapi setelah mendengar jawaban anak gadisnya itu berulang kali, pada akhirnya ibu tua itu pun mengeluh dalam hati. Di dalam hatinya, janda miskin tersebut berdoa “Tuhan, hamba tak kuat menahan hinaan dari anak kandung hamba sendiri. Mengapa ia sangat tega memperlakukan hamba seperti ini. Tuhan, hukumlah anak durhaka ini.” Sesudah doa janda miskin itu selesai, tiba-tiba terjadi suatu keajaiban. Tubuh si anak gadis perlahan-lahan berubah menjadi batu, mulai dari bagian kaki dan perlahan-lahan ke setengah badan. Karena perubahan tubuhnya, si anak gadis menangis dan meminta ampun pada ibunya yang telah berulang kali dihina. Anak gadis itu menangis terus menerus sambil meratap dan meminta ampun. Akan tetapi semua sudah terlambat, pada akhirnya seluruh tubuh gadis tak tahu diri dan angkuh itu berubah menjadi batu. Sekalipun telah menjadi batu, ada banyak orang bisa melihat kedua matanya masih menitikkan air mata seperti orang yang menangis. Oleh karena itu, pada akhirnya disebut sebagai batu menangis. Re-Orientasi Demikian legenda batu menangis yang diyakini masyarakat sekitar sebagai suatu peristiwa yang nyata dan benar-benar pernah terjadi. Oleh karena itu, jangan durhaka pada ibu karena perbuatan laknat tersebut pantas mendapatkan hukuman dari Tuhan. Teks cerita berbahasa Indonesia memang terdiri dari berbagai jenis dan sangat menarik untuk Anda pelajari. Beragam contoh teks cerita sejarah fiksi diatas diharapkan dapat menambah pengetahuan Anda mengenai jenis-jenis teks cerita sejarah fiksi berbahasa Indonesia. Contoh Teks Cerita Sejarah Roro Jonggrang Asal usul candi Prambanan diceritakan pada suatu cerita rakyat, yaitu cerita Roro Jonggrang. Cerita rakyat Roro Jonggrang ini berasal dari Yogyakarta. Lalu bagaimana isi ceritanya? Ikuti terus pembahasan berikut ini. Roro Jonggrang Roro Jonggrang adalah seorang putri kerajaan Prambanan. Ayah Roro Jonggrang, Raja Prambanan gugur pada pertarungan menghadapi Bandung Bondowoso dari Kerajaan Pengging. Bandung Bondowoso pun menjadi penguasa kerajaan Prambanan. Ketamakan Bandung Bondowoso membuatnya ingin menjadikan Roro Jonggrang sebagai permaisuri. Roro Jonggrang yang tak ingin dijadikan istri oleh Bandung Bondowoso lalu mengajukan suatu syarat. Dia bersedia menjadi permaisuri Bandung Bondowoso namun ada syarat yang harus dipenuhi. Bila berhasil Roro Jonggrang akan menikah dengan Bandung Bondowoso. Namun bila gagal dia harus membolehkan Roro Jonggrang untuk pergi. Bandung Bondowoso dengan keangkuhannya pun menyanggupi apapun yang diminta oleh Roro Jonggrang. Bila gagal memenuhinya bahkan dia pun akan mengembalikan kerajaan pada Roro Jonggrang. Roro Jonggrang meminta Bandung Bondowoso untuk membangun seribu candi, semua candi tersebut harus selesai sebelum matahari terbit keesokan harinya. Bandung Bondowoso pun menyanggupi syarat dari Roro Jonggrang. Dia yakin akan berhasil dalam memenuhi syarat tersebut. Bandung Bondowoso pun meminta bantuan pada pasukan jin dalam membangun seribu candi. Bangunan candi pun mulai tampak dalam sekejap dan membuat Roro Jonggrang panik. Roro Jonggrang lalu mengadu pada dayang kepercayaannya, Bi Sumi. Bi Sumi memiliki ide untuk menggagalkan usaha Bandung Bondowoso. Dia pun memberi perintah pada para dayang agar menumbuk lesung dan membakar jerami. Suara lesung yang bertalu-talu dan langit dengan semburat api memerah membuat suasana seperti pagi hari. Ayam-ayam jantan berkokok secara bersahutan. Pasukan jin pun terkejut mendengar kokok ayam jantan. Pasukan jin berteriak bahwa mereka harus pergi karena hari sudah pagi. Pasukan jin pun bergegas pergi dari Bandung Bondowoso dan candi-candi yang sudah dibangun. Roro Jonggrang kemudian mendatangi Bandung Bondowoso dan segera menghitung candi-candi yang telah selesai. Roro Jonggrang pun mengatakan hanya ada 999 candi atau kurang satu candi. Bandung Bondowoso tak percaya pada perkataan Roro Jonggrang. Dia pun menghitung jumlah candi dan ternyata memang benar hanya ada 999 candi. Bandung Bondowoso marah besar dan mengatakan bahwa dirinya tak akan kalah. Dia akan mendapatkan seribu candi sesuai keinginan Roro Jonggrang. Roro Jonggrang mengatakan bahwa kenyataannya candi yang dibangun kurang satu dan Bandung Bondowoso harus tetap menepati janjinya. Bandung Bondowoso dengan kesaktiannya mengubah Roro Jonggrang menjadi patung batu. Pada akhirnya patung batu itu yang menjadi candi keseribu. Sampai saat ini candi-candi tersebut masih berdiri tegak di daerah Prambanan. Struktur teks merupakan susunan atau bagian dari suatu cerita. Struktur teks ini sendiri terdiri dari orientasi yaitu bagian pada cerita yang disebut sebagai bagian pembuka pada cerita. Lalu komplikasi yaitu suatu hal yang dialami oleh tokoh utama, serta resolusi yaitu bagian akhir cerita atau solusi untuk memecahkan masalah pada suatu cerita. Pada cerita Roro Jonggrang ada tiga struktur teks yaitu orientasi, komplikasi dan resolusi. Bagian orientasi adalah dimana Bandung Bondowoso terpesona akan kecantikan Roro Jonggrang. Bagian komplikasi adalah dimana Bandung Bondowoso ingin menikahi Roro Jonggrang. Namun Roro Jonggrang meminta sesuatu pada Bandung Bondowoso, yaitu meminta seribu candi dan dua sumur di dalamnya. Bagian resolusi adalah dimana Bandung Bondowoso gagal dalam memenuhi syarat yang diminta oleh Roro Jonggrang. Pada akhirnya Bandung Bondowoso mengutuk gadis di sekitar agar tak ada laki-laki yang memperistri mereka. Apa Unsur / Kaidah Kebahasaan Teks Cerita Sejarah ? Terdapat kata ganti orang ketiga mereka, dia, beliau, dsb, Ada keterangan waktu, keterangan tempat, konjungsi temporal sebagai kata sambung waktu sebelumnya, kemudian, selanjutnya,dll, Konjungsi kausalitas sebab akibat, nomina penamaan tokoh benda hewan dsb. Demikian pembahasan tentang teks cerita sejarah fiksi yang merupakan cerita fiksi atau rekaan dari si pengarang namun tetap terinspirasi dari sejarah. Umumnya contoh teks cerita sejarah fiksi memang berupa legenda, novel serta roman. SaptoAfr An engineer who loves to write about education, lifestyle, tech stuff and popular sciences. CP Tweet FB IG
.